14 April 2013

Susahnya Langkah Awal

Sari bingung apakah Anton benar-benar jodoh yang tepat buat dirinya. Padahal waktu pernikahan tinggal dua bulan lagi. Ia tahu bahwa ia mencintai Anton; demikian juga sebaliknya. Namun, ada pertanyaan yang selalu berkecamuk dalam dirinya: "Apakah Anton orang yang tepat?"

Ada ketakutan untuk melangkah lebih jauh. Itulah susahnya mengambil langkah awal. Banyak orang yang takut dan ragu-ragu justru pada saat mengambil langkah pertama.


Di sepanjang hidup, kita memang selalu diperhadapkan pada keputusan-keputusan yang harus diambil. Biasanya, sebelum mengambil keputusan kita diperhadapkan pada keraguan, ketakutan, atau kekhawatiran; apakah keputusan yang kita ambil itu tepat.

Janji Tuhan berikut ini sungguh luar biasa: "TUHAN menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan kepada-Nya." (Mazmur 37:23)

Itu berarti bahwa di dalam Tuhan sesungguhnya kita akan mendapatkan langkah-langkah yang pasti, walau terkadang kita tidak tahu apa yang akan kita alami esok hari.

"IMAN adalah mengambil langkah pertama, sekalipun Anda tidak melihat seluruh anak tangga." ~Dr. Martin Luther King, Jr.

Namun, harus dicermati juga bahwa janji ini mengandung syarat, yaitu "bagi orang yang berkenan kepada-Nya". Artinya, apabila kita memang ingin mendapat bimbingan Tuhan dalam mengambil keputusan maka hal pertama yang harus kita lakukan adalah hidup berkenan di hadapan-Nya.

Tuhan telah menyatakan setiap kehendak-Nya melalui firman-Nya. Dengan kita mendengar serta menaati firman-Nya, kita tengah dipimpin untuk menjalani hidup yang berkenan. Di dalam Dia, kita mendapat tuntunan yang terbaik, yang memuliakan nama-Nya. —RY

Milikilah hidup yang diperkenan Tuhan, maka Dia akan menetapkan langkah-langkah Anda.

* * *

Sumber: e-RH, 24/7/2011

(diedit seperlunya)

==========


Artikel Terbaru Blog Ini