Suster pemimpin panti jompo, yang dikelola oleh biarawati Little Sisters of the Poor, yang menerima laporan dari suster bagian dapur dengan tenang menjawab, “Pergilah ke kapel dan berdoalah suster dan yakinlah, Tuhan mengetahui bahwa orang-orang jompo kita membutuhkan makan malam. Bunyikan bel seperti biasanya pada waktunya.”
(Little Sisters of the Poor)
Suster dapur segera pergi berdoa di kapel. Waktu pun berlalu. Pada waktu makan malam tiba, dia membunyikan bel dan menunggu dengan ketakutan.
Tidak lama setelah bel itu berbunyi, ada ketukan di pintu biara. Ternyata yang datang adalah utusan sebuah keluarga kaya. Pada hari itu, keluarga kaya tersebut hendak mengadakan pesta, ketika datang berita bahwa seorang anak laki-laki mereka kecelakaan di luar kota.
Saat itu juga mereka harus pergi ke kota di mana putra mereka mengalami kecelakan. Mereka meminta bantuan doa bagi putra mereka dan semua makanan yang sedianya akan disajikan untuk pesta, bersama sejumlah besar uang dikirimkan kepada para biarawati Little Sisters of the Poor itu.
Kebetulan? Tidak ada yang kebetulan bagi orang percaya. Mungkin kita juga pernah mengalami “kebetulan-kebetulan” dalam bentuk yang berbeda. Jika kita peka, maka kita akan menyadari bahwa “kebetulan-kebetulan” itu merupakan pertolongan Tuhan sebagai wujud pemeliharaan Tuhan yang datang tepat pada waktunya. —Liana Poedjihastuti
* * *
Sumber: KristusHidup.com, 30/9/2012 (dipersingkat)
==========